Rasakan beribu kisah ekstrim menjelajah hutan kuno dan padang savana, kemudian berpijak diatas batu ratapan angin dengan landscape pemandangan telaga warna dan pengilon yang menakjubkan. Kami menyajikan lebih dari 6 aktivitas dan petualangan yang dapat dilakukan di Dieng Plateau. Petualangan diawali dari sunrise Sikunir sampai dengan sunrise Gunung Prau, Jelajah telaga Cebong hingga telaga Dringo, dan menyibak fenomena Kawah Sikidang sampai dengan Kawah Candradimuka.

Bentang alam di Dieng Plateau menjadi surganya para petualang dan menjadi tempat wisata yang paling diperhitungkan. Dari musim salju, sampai dengan musim bunga, Dieng Plateau menawarkan keajaiban yang tak terputus. Ada banyak alasan kenapa Anda mesti berkunjung ke Dieng paling tidak sekali dalam seumur hidup. Keindahan alam, budaya, dan sejarah adalah salah satu alasannya. Suasana yang relatif tenang juga menjadi bonus.

Berikut ini adalah aktivitas-aktivitas menarik yang bisa Anda lakukan di Dieng:

Menikmati Matahari Terbit di Puncak Sikunir

Puncak Sikunir adalah tempat populer bagi para wisatawan untuk melihat pemandangan matahari terbit. Sunrise di sini memang istimewa, dengan pemandangan matahari keemasan yang terbit di atas awan yang melintang.

Alternatifnya, Anda bisa menikmati terbitnya matahari lewat Gardu Pandang Dieng yang memiliki ketinggian 1.789 meter dari permukaan laut, atau dari Gunung Prau (2.566 meter) yang merupakan titik paling tinggi di Dieng.

Menelusuri Telaga Penuh Warna

Ada banyak telaga indah yang berada di kawasan Dieng, dengan daya tarik utamanya adalah Telaga Warna yang sangat unik. Sesuai namanya, Telaga Warna memantulkan warna unik seperti hijau, kuning, biru, dan bahkan perak.

Anda juga bisa mengunjungi Telaga Cebong yang letaknya ada di Desa Sembungan, desa tertinggi di Jawa Tengah. Kalau Anda ingin berperahu, kunjungi Telaga Menjer yang merupakan telaga paling dalam di Wonosobo.

Menapak Tilas Peninggalan Nenek Moyang

Anda yang tertarik dengan sejarah bisa napak tilas di kompleks Candi Dieng yang luas. Kompleks candi Hindu ini terdiri dari beberapa kompleks, seperti Candi Arjuna yang terdiri dari 5 buah candi, Candi Bima, Candi Dwarawati, dan macam-macam lainnya lagi.

Anda juga bisa mengunjungi Museum Kailasa dan menonton dokumenter lengkap tentang kompleks Candi Dieng.

Melihat Aktivitas Vulkanik

Sebagai daerah pegunungan vulkanik yang masih aktif, jangan heran kalau ada banyak kawah-kawah yang masih mengepulkan asapnya. Salah satu yang paling terkenal adalah Kawah Sikidang, yang memiliki senyawa belerang di dalamnya.

Kawah Sileri dan Candradimuka juga merupakan kawah vulkanik yang patut untuk dikunjungi, kawah ini terletak di kawasan wisata Dieng zona 2 Kabupaten Banjarnegara.

Menjelajah Savana

Ternyata, di Dieng Plateau pun ada savana luas yang mirip seperti di Benua Afrika. Lokasinya di Lembah Sumurup (Bukit Pangonan Dieng), dan tempat ini relatif masih sepi pengunjung. Kalau Anda ingin berpetualang, datang saja ke sini.

Saat musim kemarau hamparan rumput yang luas berubah warna menjadi cokelat keemasan dengan bukit-bukit kecil yang cantik. Perjalanan sejauh 45 menit perjalanan dari Dukuh Karangsari akan membawa Anda ketempat eksotis ini.

Menikmati Kuliner Khas

Jangan lewatkan kuliner wajib Dieng, Mie Ongklok. Mie ini terdiri dari mie kuning, daun kol, bumbu rempah-rempah, dan daun kucai, yang disiram kuah kental dan bawang goreng. Nikmati selagi panas.

Untuk oleh-oleh, olahan buah khas Dieng, Carica adalah oleh-oleh wajib. Tanaman yang hanya ada di Dieng ini bentuknya mirip seperti belimbing, tapi berasa seperti markisa. Anda juga memiliki pilihan kacang Dieng, jamur, ginseng, dan berbagai makanan khas lainnya.